Tampilkan postingan dengan label Museum. Tampilkan semua postingan
KATA YANG (TAK SEMPAT) TERUCAP
Selepas audisi, aku masih termenung. Bertanya-tanya dan mengevaluasi
diri “Mengapa kata itu tidak muncul di bibir ketika itu?” dalam benak kata itu
hadir. Hingga aku menuliskan ini, aku masih bertanya, dengan pertanyaan yang
sama. “Ini kehendak Tuhan, kamu harus menerimanya. Persis seperti apa yang
pernah kamu tulis di twitter” jawaban
yang selalu mengiringi setiap pertanyaan itu muncul.