Posted by : Zilian Zahra Minggu, 29 Oktober 2023

 Akan kutulis sebuah cerita, tentang seseorang yang mampu membuat dadaku sesak, seperti tertusuk benda tumpul, memar dan dalam. Seperti mimpi ketika semua rasa ku lepas begitu saja dengan harapan dapat merasa tenang dan bersemangat dalam menjalani hidup. Cukup kehilangannya menjadikan pelajaran bagiku bahwa di dunia ini fana dan memilikipun juga berarti fana karena sejatinya Allah Swt.-lah yang Baqo'.

Kini semakin kusadari, benteng besar nan kuat yang kasat mata berdiri megah membuat aku merasa sangat menerima komunikasi dengannya. Memoar masa lalu yang liar menerjang kini menjadi teman cerita yang selalu mengabarkan bahwa dia pernah hadir seutuhnya untukku. Perasaan kesakitan menguap begitu saja setelah semua rasa kupasrahkan pada-Nya.

Melihatnya yang kadang terjebak dengan waktu itu, ingin rasanya kuulurkan energi. Sediakan bahu menopangnya agar kuat. Aku yakin banyak sekali yang disembunyikan dariku. Tak berani diungkapkan. Pandangannya -pun menerawang ketika dia memberanikan diri tatap maya.

Usah risau dengan persuaan ini

Kini kita bertemu

untuk saling menguatkan.


(UINGD, 29102023)

- Copyright © Catatan Zilian Zahra -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -